Sebelum ramai kontroversi membuka niqab atau cadar di muka publik, Dewi Sandra sebenarnya sudah lebih dulu diingatkan Fedi Nuril. Lawan mainnya di film Ayat Ayat Cinta 2 itu memintanya kuat menghadapi semua yang akan terjadi terkait perannya tersebut.

“Justru sebelum ada yang ngomongin masalah ini, yang terjadi, ini (Fedi) adalah orang yang pertama bilang. Jadi, dia cuma bilang, ‘Kuat-kuat ngelewati semuanya. Ini wajar, ini pasti menjadi ujian,’” ungkap Dewi saat ditemui di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (4/8).

dewi-sandra-1.jpg

Fedi sendiri mengungkapkan perlunya kebebasan dalam berkarya. Ia berharap masyarakat tak memberikan penghakiman tanpa melihat karyanya terlebih dahulu.

“Salah satu untuk membuat karya seni Indonesia itu bisa maju terus, ya dengan kita terus membuat dan ada kebebasan dalam mengekspresikannya. Toh, kita sudah punya koridor undang-undang dan hukum, kalau ditambah lagi norma sosial yang terlalu banyak, itu bisa jadi merepotkan,” tuturnya.

BACA JUGA, Pertama Kali Sentuh Biola, Ini yang Dirasakan Dewi Sandra

“Jadi, ya aku pikir, sih, kita bisa merasakan kemerdekaan itu lebih luas, tapi tentu kita akan bertanggung jawab. Tapi, jangan (karyanya) belum jadi sudah banyak semacam protes atau hal-hal yang menggiring opini kalau karya ini salah,” lanjutnya.

dewi-sandra-8.jpg

Terlepas dari benar atau salah, Dewi meminta maaf atas tindakan yang dilakukannya itu. Apalagi, gara-gara ulahnya, banyak pihak yang merasa tersakiti.

“Kita harus bisa menghadapi kenyataan dan kita mengakui kalau salah. Kalau tidak salah pun, saya rasa kita juga tetap harus menghargai siapapun yang merasa tersakiti, harus mengakui bahwa tidak ada niat untuk ke arah itu,” tandas Dewi. O gun/fie